Rabu, 18 Juli 2012

100 x DONOR DARAH

Waktu berangkat ke Mataram tangal 02 Juli 2012 yang lalu, badan saya agak melayang karena terlalu capek urusan bersih2 rumah/ kerja bakti depan rumah menjelang 17 Agustusan, juga persiapan puasa karena harus meninggalkan rumah tinggal sampai tanggal 23 dan tanggal 26 Juli setelah menengok rumah cuma 2 hari, berangkat lagi sampai tanggal 16 Agustus 2012. Ya...........resiko sebagai bang Toyib kejar target.............
Paginya kira2 jam 10 WIB tanggal 02 Juli saya harus setor Darah karena sudah waktunya, Sorenya jam 18.20 dengan batavia air dari Juanda meluncur ke Mataram mendarat di BIL Praya Lombok Tengah, lanjut naik Damri Rp. 15.000,- kurang lebih 1 jam turun di Pool Bis Damri di Swite Lombok Barat baru dijemput teman2 ke Mess.
Karena itu saya harus bisa jaga kondisi supaya kesehatan bisa prima ........di pesawat tidur,....di Bis ...tidur .....sampai di Mess.....Tidur..........maklum kurang darah. Dan saya baru menyadari bahwa pulihnya tenaga sekarang ini cukup lama, mungkin faktor usia. Padahal biasanya cukup 2 ~ 3 hari sudah normal. Sekarang ini hampir seminggu, pantas donor darah usia 65 tahun tidak diperkenankan.

Saya jadi ingat Bulan Desember 2011 yang lalu : Awalnya .......

Dari Surabaya Stasiun Pasar Turi Saya dan  teman pendonor dari Jawa Timur atas Und.
PMI pusat  berangkat ke Jakarta naik KA Argo Bromo ke Jakarta



Turun di stasiun Gambir diangkut bis menuju hotel Sultan (Disini kami menginap)


Suasana check in


B e r g a n t  i  a n 

diatur berpasangan untuk mendapatkan kunci kamar yang,  lain berkumpul di Convension room yang sdh. dipersiap -  kan lengkap makanan dan minuman.
Malamnya tanggal 12 Desember 2011 turun menuju gedung JCC untuk dijamu makan malam oleh ketua PMI Yusuf Kala dan Gubernur DKI Jkt.


Sekalian persiapan gladi resik untuk acara besuk pagi dengan Presiden SBY.






Pagi hari jam 07 00 WIB tanggal 13 Desember 2011, kami datang lagi ke gedung JCC dengan antri satu demi satu melewati metal detektor untuk memasuki gedung.





Sambil menunggu antrian mejeng dulu ...ah...   disamping Bus pengangkut kami











 Sudah duduk didalam
Sarapan dulu.........













Jam 10.00 WIB tepat Hadirin dipersilahkan berdiri..........Lagu Indonesia Raya berkumandang diikuti semua hadiri..........Presiden SBY Hadir ..................






Photo bersema Presiden SBY.




Inilah penghargaan yang saya terima sebagai pendonor lebih dari 100 x





Usai acara sekitar jam 12.00 saya pamitan teman sekamar langsung didepan hotel naik ojek ke Stasiun Gambir, kemudian naik bus bandara Damri menuju Cengkareng ..........Alhamdulillah ! dapat tiket promo Batavia air, Jakarta - transit |Surabaya langsung Mataram hanya Rp.705.000,- Nggak enak punya beban pekerjaan, padahal teman2 rombongan masih jalan2 ke Dufan, Ancol besuknya dengan KA Argobromo baru pulang ke Surabaya.

Minggu, 08 Juli 2012

REUNI 3 JAMAN

Medio Juni 2012, malam hari saya dapat telpon dari teman  Moh. Ramli yang sekarang menjadi dosen senior di ITS untuk memberitahukan alamat teman2 sekolah ex. STM I Surabaya yang saya ketahui.
Kemudian Kamis, tgl. 28 Juni pulang dari kantor Surabaya ada Undangan untuk menghadiri :

Ada perasaan kangen yang menggigit !
Selepas sekolah kami berpencar untuk melanjut melanjut menuju masa depan. Ada mengikuti ikatan dinas, melanjut ke perguruan tinggi dan termasuk saya tidak mau terikat dengan ikatan dinas mencari kerja sesuai selera dan cita2.
Karena pada masa itu siswa klas 2 naik klas 3 banyak yang dibiayai oleh perusahaan yang posisi kerjanya di luar jawa. Karena harus ijin wali/ orang tua saya termasuk yang tidak di ijinkan bahkan eyang yang membiayaiku marah2 tersinggung dipikir beliau tidak mampu membiayaiku.

Suka duka semasa sekolah di STM I bersama teman2. Selepas istirahat, atau menunggu waktu karena pergantian mata pelajaran atau pelajaran kosong/ interval kami sering nonton orang diadili di pengadilan jalan arjuno.
Bersepeda bergoncengan, beriringan dari Sekolah di Jl, Ngaglik menuju Jl. Patua sehabis pelajaran olah raga mulai jam 0 (sekitar jam 6 pagi) karena jam 2 lokal kelasnya ada di Jl. Patua.
Di sekolah kami tiap ganti mata pelajaran/ guru juga harus berpindah dari lokal/ ruangan klas

Waktu saya klas 1, Kepala Sekolah Kami Bp. Ir. Lie Tjwan Kwan jebolan ITB katanya angkatannya Bung Karno yang punya andil untuk pembangunan Tugu Pahlawan Surabaya yang bibirnya tidak pernah lepas dengan rokok kreteknya.
Kemudian diganti Bpk Drs. J. Soewito.






Saat regrestrasi/ Att. kehadiran reuni














Panggung acara








Ada yang sangat berkesan yang saya ingat yang tidak mungkin terlupakan, yaitu disaat kami bergiliran tiap kelompok untuk membantu tukang2 dalam rangka pembangunan masjid .....lupa namanya yang ada di Tembok Dukuh yang disponsori Toko Sepatu Abadi di jalan Praban.


Saya lupa berapa hari kelompok kami bekerja, mengangakut batu bata , mencampur pasir dan semen kalau sudah jadi membawanya ke tukang. Dan yang sangat berkesan saat sehabis istirahat, sholat berjamaah Dhuhur berpindah pindah cari tempat yang teduh kemudian kami makan siang Rawon, Lodeh tempe yang disediakan takmir bersama tukang2 yang kayaknya seperti orang tua memberi nasehat supaya kami sekolah sungguh2, pintar dan nanti bisa bekerja tidak seperti mereka mungkin seumur hidup jadi tukang batu atau tukang kayu. 
 
Kami selama bekerja membantu pembangunan masjid di Tembok Dukuh itu tidak dibayar hanya diberi makan siang. Kami ikhlas, gembira karena guru agama kami Pak......   lupa lagi.... mengatakan jaminannya SURGA....!....Amin...!
Padahal sekarang saya jadi berpikir bahwa pekerjaan itu semua sama yang penting kita harus punya prinsip bahwa bekerja itu ibadah



Di reuni ini hadir sesepuh alumni mulai jaman Belanda, Jepang dan Republik, dari berbagai jurusan, angkatan kelulusan

Angkatan 73 jurusan Listrik yang tiga orang Moh. Ramli, Suharno dan saya.
Kemana teman2 yang lain ? Saya kangen....! Katanya publikasi ada di Jawa Pos dll. 

Saya sendiri juga tidak tahu kalau tidak ada yang mengajak...



Bendera berganti ganti tiap berganti nama sekolah STM













 

Reuni ini juga untuk memperingati 100 tahun berdirinya gedung sekolah STM yang sekarang namanya SMKN2 Surabaya. Pada tgl 12 Januari lalu digelar wayang kulit semalam suntuk.

Gedung ini adalah lembaga pendidikan teknik yang paling tua di Jawa Timur, mulai Koningen Emma Scholl (KES), Middelbare Tehnise School (MTS), Kogya Senmon Ghakko (KSG), STM 4 Tahun, Sekolah Menengah Teknik Tinggi (SMTT), Sekolah Tehnologi Menengah Nrgeri I dan sekarang menjadi SMKN 2 Surabaya.

"VIVA Allumni STM eks Sawahan " 

Terima kasih Panitia SMKN2 Surabaya atas penyelenggaraan reuni ini dan yang masih ingat kami yang sudah manula.....Kami bangga ......!